Kamis, 08 November 2012

Teknologi Tepat Guna




Pengertian Teknologi Tepat Guna

            Banyak teknologi saat ini yang merusak bumi kita melalui polusi atau dengan menguras sumber daya alami yang tidak dapat diperbaharui di lingkungan kita. Ini menyebabkan banyak masalah yang muncul di daerah setempat. Ini juga menyebabkan siklus cuaca yang lebih ekstrim. Keadaan ini akan memburuk, kecuali apabila perubahan dibuat di seluruh dunia dan menggunakan teknologi yang lebih berkelanjutan. Jika populasi Indonesia yang besar ini menjadi berkelanjutan, hal ini akan membuat kontribusi yang besar kepada masa depan dunia yang berkelanjutan.

Ada banyak teknologi yang dapat menggantikan praktek-praktek lazim yang merusak.
Teknologi, ini disebut teknologi tepat guna. Apa itu teknologi tepat guna? Teknologi tepat guna adalah teknologi yang dirancang bagi suatu masyarakat agar dapat disesuaikan dengan aspek-aspek lingkungan, keetisan, kebudayaan, sosial, politik, dan ekonomi masyarakat yang bersangkutan.

            Selain itu, teknologi tepat guna juga harus memenuhi persyaratan, yaitu:

  1. Teknis, yaitu memperhatikan dan menjaga tata kelestarian lingkungan hidup, penggunaan secara maksimal bahan baku lokal, menjamin mutu (kualitas) dan jumlah (kuantitas) produksi, secara teknis efektif dan efisien, mudah perawatan dan operasi, serta relatif aman dan mudah menyesuaikan terhadap perubahan.
  2. Ekonomis, yaitu efektif menggunakan modal, keuntungan kembali kepada produsen, jenis usaha kooperatif yang mendorong timbul industri lokal.
  3. Sosial budaya, memanfaatkan keterampilan yang sudah ada, menjamin perluasan lapangan kerja, menekan pergeseran tenaga kerja, menghidari konflik sosial budaya dan meningkatkan pendapatan yang merata.

Tujuan Teknologi Tepat Guna
 Dari tujuan yang dikehendaki, teknologi tepat guna haruslah menerapkan metode yang hemat sumber daya, mudah dirawat, dan berdampak polutif minimalis dibandingkan dengan teknologi arus utama, yang pada umumnya beremisi banyak limbah dan mencemari lingkungan. Secara garis besar Teknologi tepat guna juga harus bisa membantu meningkatkan kualitas kehidupan, selain itu membantu masyarakat untuk menjaga tanah serta lingkungannya demi perkembangan menuju masa depan yang berkelanjutan. Ini juga akan meningkatkan kualitas lingkungan dunia.

Ciri-ciri Teknologi Tepat Guna
           
            Terdapat beberapa cirri-ciri mengenai teknologi tepat guna, dianranya:
  1. Perbaikan teknologi tradisional yang selama ini menjadi tulang punggung pertanian, industri, pengubah energi, transprtasi, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di pedesaan,
  2. Biaya investasi cukup rendah/relatif murah,
  3. Teknis cukup sederhana dan mampu untuk dipelihara dan didukung oleh keterampilan setempat,
  4. Masyarakat mengenal dan mampu mengatasi lingkungannya
  5. Cara pendayagunaan sumber-sumber setempat termasuk sumber alam/energi/bahan secara lebih baik/optimal dan
  6. Alat mandiri masyarakat dan mengurangi ketergantungan kepada “pihak luar” (self-realiance motivated).

Penerapan Teknologi Tepat Guna

            Penerapan TTG adalah sebuah usaha pembaruan. Meskipun pembaharuan itu tidak mencolok dan masih dalam jangkauan masyarakat, tetapi harus diserasikan dengan keadaan sosial, ekonomi dan budaya masyarakat setempat serta alam. Kalau tidak, maka usaha pembaharuan itu akan mendapat hambatan yang dapat menggagalkan usaha permbaharuan tersebut.

Usaha pembaharuan itu dirancang sedemikan rupa sehingga seluruh masyarakat merasa bahwa pembaharuan adalah prakarsa mereka sendiri. Berarti di dalam pembaharuan teknologi itu, terdapat minat dan semangat dalam masyarakat tersebut.

Banyak orang keliru sangaka: kalau orang membawa pompa bambu, biogas, pengering dengan energi radiasi matahari sederhana kedesa, maka orang itu telah menerapkan teknologi tepat guna. Membawa paket-paket teknologi sederhana tersebut kesebuah dasa belum dapat dikatakan sebagai penerapan teknologi tepat guna, bahkan dapat menjerumuskan, apabila tidak disertai pendidikan kepada masyarakat desa tersebut, bagaimana cara membuat dan memperbaiki alat tersebut. Paling ideal penerapan teknologi tepat guna adalah teknologi yang telah ada pada suatu masyarakat dan perbaikan itu ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat

Penerapan TTG juga harus mempertimbangkan keadaan alam sekitar. Dapat diartikan bahwa dampak lingkungan yang disebabkan penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) harus lebih kecil dibandingkan pemakaian teknologi tradisional maupun teknologi maju.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar